Mama-lah yang lebih sering menelepon
untuk menanyakan keadaan setiap hari, tapi tahukah kamu, jika ternyata papa-lah
yang mengingatkan mama untuk meneleponmu. Mungkin dulu sewaktu dirimu kecil
mama-lah yang sering mengajakmu bercerita atau berdongeng, tapi tahukah kamu,
bahwa sepulang papa kerja dan dengan wajah lelah papa selalu menanyakan pada
mama tentang kabarmu dan apa yang kamu lakukan seharian?
Pada saat dirimu masih seorang anak
perempuan kecil… papa biasanya mengajari putri kecilnya naik sepeda. Dan
setelah papa menganggapmu bisa, papa akan melepaskan roda bantu di
sepedamu…kemudian mama bilang :”Jangan dulu papa, jangan dilepas dulu roda bantunya”
Mama takut putri manisnya terjatuh lalu terluka….
TAPI SADARKAH KAMU? Bahwa papa dengan
yakin akan membiarkanmu, menatapmu, menjagamu mengayuh sepeda dengan seksama
karena dia tahu bahwa putri kecilnya PASTI BISA.
Pada saat kamu menangis merengek meminta
boneka atau mainan yang baru, mama menatapmu iba. Tetapi papa akan mengatakan
dengan tegas : “Boleh, kita beli nanti, tapi tidak sekarang” Tahukah kamu, papa
melakukan itu karena papa tidak ingin kamu menjadi anak yang manja dengan semua
tuntutan yang selalu dapat dipenuhi?
Saat kamu sakit pilek, papa sangat
khawatir sampai kadang dengan sedikit membentak dengan berkata : “Sudah dibilang
jangan minum air dingin!” Berbeda dengan mama yang memperhatikan dan
menasehatimu dengan lembut. Ketahuilah pada saat itu sebenarnya papamu benar-
benar mengkhawatirkanmu.